Table of Content |
Stats |
Skills |
Skill Ascension |
Related Items |
Gallery |
Sounds |
Quotes |
Stories |
Stats
Lv | HP | Atk | Def | CritRate% | CritDMG% | Bonus CritRate% | Materials | Total Materials |
1 | 858 | 24.76 | 41.88 | 5.0% | 50.0% | 0% | ||
20 | 2226 | 64.24 | 108.64 | 5.0% | 50.0% | 0% | 1 3 3 20000 | 1 3 3 20000 |
20+ | 2961 | 85.47 | 144.55 | 5.0% | 50.0% | 0% | ||
40 | 4431 | 127.89 | 216.29 | 5.0% | 50.0% | 0% | 3 2 10 15 40000 | 1 13 18 60000 3 2 |
40+ | 4954 | 142.98 | 241.81 | 5.0% | 50.0% | 4.8% | ||
50 | 5699 | 164.5 | 278.2 | 5.0% | 50.0% | 4.8% | 6 4 20 12 60000 | 1 33 18 120K 9 6 12 |
50+ | 6396 | 184.61 | 312.22 | 5.0% | 50.0% | 9.6% | ||
60 | 7150 | 206.36 | 348.99 | 5.0% | 50.0% | 9.6% | 3 8 30 18 80000 | 1 63 18 200K 9 14 30 3 |
60+ | 7672 | 221.44 | 374.51 | 5.0% | 50.0% | 9.6% | ||
70 | 8432 | 243.38 | 411.61 | 5.0% | 50.0% | 9.6% | 6 12 45 12 100K | 1 108 18 300K 9 26 30 9 12 |
70+ | 8955 | 258.47 | 437.13 | 5.0% | 50.0% | 14.4% | ||
80 | 9724 | 280.66 | 474.65 | 5.0% | 50.0% | 14.4% | 6 20 60 24 120K | 1 168 18 420K 9 46 30 9 36 6 |
80+ | 10247 | 295.74 | 500.17 | 5.0% | 50.0% | 19.2% | ||
90 | 11021 | 318.11 | 537.99 | 5.0% | 50.0% | 19.2% |
Skills
Active Skils
Normal Attack: Card Force Translocation | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Melancarkan hingga 4 serangan berturut-turut menggunakan busur. Melancarkan hujan panah dari udara dan menerjang tanah dengan kecepatan tinggi, mengakibatkan DMG Area saat mendarat. Mengerahkan sebuah Saat membidik, kekuatan api akan berkumpul di ujung anak panah sebelum ditembakkan. Memiliki efek yang berbeda tergantung dari lama serangannya ditahan: ·Charge Tahap 1: Menembakkan anak panah dengan efek Pyro dan mengakibatkan ·Charge Tahap 2: Menembakkan sebuah Prop Arrow yang mengakibatkan Ketika Lyney memiliki 60% HP atau lebih saat menembakkan Prop Arrow, Lyney akan mengonsumsi sebagian HP-nya untuk mendapatkan satu lapis Prop Surplus. Efek ini dapat ditumpuk sampai 5 lapis dan akan dihapus setelah meninggalkan medan pertempuran selama 30 detik. Angka terendah yang bisa dicapai oleh HP Lyney dengan cara ini adalah 60% HP. ·Dapat memprovokasi musuh di sekitar dan memancing serangan mereka. Setiap musuh dapat diprovokasi oleh Grin-Malkin Hat satu kali setiap 5 detik; ·HP Grin-Malkin Hat akan ditentukan berdasarkan persentasi dari nilai Max HP Lyney; ·Saat dihancurkan atau durasinya berakhir, akan melancarkan Hanya 1 Grin-Malkin Hat yang dapat muncul di medan pertempuran dalam waktu yang bersamaan. Setiap beberapa saat, Prop Arrow akan mendatangkan Spiritbreath Thorn di posisi target dan mengakibatkan Pneuma-aligned | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Bewildering Lights | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lyney menggerakkan topinya dan meledakkan kembang api kejutan. Saat dilancarkan, akan menghapus seluruh lapisan Prop Surplus yang sudah dimiliki dan mengakibatkan Saat ada Grin-Malkin Hat yang diciptakan oleh Lyney di medan perang, kembang api akan membuat Grin-Malkin Hat meledak dengan kuat dan mengakibatkan DMG yang dihasilkan oleh Grin-Malkin Hat dengan cara ini akan dianggap sebagai DMG Charged Attack. "Semua orang tahu kalau pesulap pasti akan mengalihkan perhatian para penonton ... Ah, ya, waktu kamu sedang memperhatikanku, topi dan asisten di sana sudah hilang dua-duanya ... Menarik, bukan?" | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Wondrous Trick: Miracle Parade | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lyney melancarkan sulap dan berubah menjadi Grin-Malkin Cat yang dapat bergerak dengan cepat. (Bukan Grin-Malkin Hat ya. Ini dua alat sulap yang berbeda loh!) Saat Grin-Malkin Cat mendekati musuh, akan menurunkan bara api terhadap musuh di sekitar, dan mengakibatkan maksimum satu kali Grin-Malkin Cat bisa dibatalkan secara aktif. "Lihat baik-baik ya. Waktunya untuk keajaiban, dan ini cuma milik kita berdua saja!" | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Passive Skills
Trivial Observations | |
Memperlihatkan lokasi |
Perilous Performance | |
Jika Lyney mengonsumsi HP saat menembakkan |
Conclusive Ovation | |
DMG yang dihasilkan Lyney terhadap musuh yang berada dalam pengaruh ·DMG dasar meningkat 60%. ·Setiap Karakter Lyney bisa mendapatkan peningkatan DMG seperti yang disebutkan di atas hingga maksimum 100% terhadap musuh yang berada dalam pengaruh |
Constellations
Whimsical Wonders | |
Lyney dapat menciptakan maksimum 2 buah Selain itu, Prop Arrow akan memanggil 2 Grin-Malkin Hat saat mengenai target dan memberikan 1 lapis "Prop Surplus" tambahan. Efek ini dapat terpicu sekali setiap 15 detik. |
Locquacious Cajoling | |
Saat Lyney berada di medan pertempuran, akan mendapatkan efek Crisp Focus sekali setiap 2 detik. Efek ini akan meningkatkan 20% CRIT DMG-nya, dapat ditumpuk sampai 3 lapis. Efek ini akan hilang saat Lyney meninggalkan medan pertempuran. |
Prestidigitation | |
Meningkatkan 3 level Maksimum: Lv. 15. |
Well-Versed, Well-Rehearsed | |
Setelah Charged Attack Lyney yang berelemen |
To Pierce Enigmas | |
Meningkatkan 3 level Maksimum: Lv. 15. |
Guarded Smile | |
Saat Lyney menembakkan |
Skill Ascension
Gallery
360 Spin
Idle #1
Idle #2
Attack
Elemental Skill
Elemental Burst
Sounds
Title | EN | CN | JP | KR |
Party Switch | ||||
Opening Chest | ||||
Normal Attack | ||||
Medium Attack | ||||
Heavy Attack | ||||
Taking Damage (Low) | ||||
Taking Damage (High) | ||||
Battle Skill #1 | ||||
Battle Skill #3 | ||||
Sprinting Starts | ||||
Jumping | ||||
Climbing | ||||
Heavy Breathing (Climbing) | ||||
Open World Gliding (Start) | ||||
Open World Idle | ||||
Fainting |
Quotes
Audio Language:
Title | VoiceOver |
Halo | |
Berbincang: Tidak Fokus | |
Berbincang: Adik Perempuan | |
Berbincang: Percaya Saat Melihat | |
Ketika Turun Hujan | |
Setelah Hujan | |
Ketika Turun Salju | |
Ketika Angin Bertiup | |
Ketika Angin Berembus | |
Selamat Pagi | |
Selamat Siang | |
Selamat Malam | |
Selamat Tidur | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Lyney: Manis Mulut | |
Tentang Lyney: Rekan | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Kami: Rahasia | |
Tentang Kami: Prinsip | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 6 |
Tentang Vision | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Berbagi Cerita | |
Kisah Menarik | |
Tentang "Ayah": Keluarga | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang "Ayah": Raja | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 6 |
Tentang Lynette: "Mode" | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Lynette: Kembar | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Freminet | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Neuvillette | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Furina | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Chiori | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Navia | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Charlotte | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Clorinde | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Tentang Emilie | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Mengenal Lyney: I | |
Mengenal Lyney: II | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 3 |
Mengenal Lyney: III | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Mengenal Lyney: IV | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 5 |
Mengenal Lyney: V | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 6 |
Hobi Lyney | |
Kekhawatiran Lyney: Semuanya Adalah Penyamaran | |
Kekhawatiran Lyney: Merpati | * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Makanan Favorit | |
Makanan yang Tidak Disukai | |
Menerima Hadiah: I | |
Menerima Hadiah: II | |
Menerima Hadiah: III | |
Ulang Tahun | |
Perasaan Tentang Ascension: Permulaan | * Terbuka saat Ascension tahap 1 |
Perasaan Tentang Ascension: Persiapan | * Terbuka saat Ascension tahap 2 |
Perasaan Tentang Ascension: Klimaks | * Terbuka saat Ascension tahap 4 |
Perasaan Tentang Ascension: Konklusi | * Terbuka saat Ascension tahap 6 |
Elemental Skill: I | |
Elemental Skill: II | |
Elemental Skill: III | |
Elemental Burst: I | |
Elemental Burst: II | |
Elemental Burst: III | |
Membuka Peti Harta: I | |
Membuka Peti Harta: II | |
Membuka Peti Harta: III | |
HP Rendah: I | |
HP Rendah: II | |
HP Rendah: III | |
HP Rekan Rendah: I | |
HP Rekan Rendah: II | |
Gugur: I | |
Gugur: II | |
Gugur: III | |
Menerima Serangan Ringan: I | |
Menerima Serangan Hebat: I | |
Bergabung ke Party: I | |
Bergabung ke Party: II | |
Bergabung ke Party: III |
Stories
Title | Text |
Info Karakter | Orang Fontaine suka cerita misteri. Kasus yang rumit, berliku, berbelit-belit, dan perkembangan kisah yang sulit diterka. Sulap menjadikan pengalaman itu nyata, di bawah sorotan sinar terang yang menyatu. Dengan membayar ongkos karcis dan waktu kosong, siapa pun dapat berangkat menuju perjalanan ajaib dengan diiringi tepuk tangan meriah dan sorak-sorai. Jika bertanya siapa di antara para "pemandu" yang paling mampu membawa orang menuju perjalanan fantastis, maka kebanyakan akan menjawab "Lyney". Luwes, romantis, berbakat, dia menciptakan keajaiban demi keajaiban seperti tanpa usaha yang berarti. Dalam industri ini, hanya perlu stok trik yang stabil agar reputasi tidak turun dan kebutuhan terpenuhi. Namun, pertunjukan Lyney selalu menghadirkan trik baru. Ada yang bilang itu semua disebabkan oleh latar belakang kurang mampu, sehingga rasa lapar dan haus akan harta dan ketenaran mendorongnya untuk terus berkreasi. Faktanya, dia hanya dimotivasi oleh hasrat untuk tampil, layaknya kebanyakan orang lainnya yang sebidang. Ya, jika tidak sepenuh hati pada setiap pertunjukan, dia merasa tidak puas. Itulah kenapa, walau tepukan tangan penonton selalu bergelora, dia jarang menyanggupi permintaan untuk melakukan trik lama. Dan kadang penonton kecewa oleh karenanya. Kekecewaan yang akhirnya terus bertambah setiap kali mereka menghadiri pertunjukan. |
Kisah Karakter 1 | Perjalanannya menekuni sulap dimulai dari kebutuhan mengisi perut, namun meski sekarang sudah punya nama, Lyney masih terus berusaha menyempurnakan ilmunya. Sulap adalah penolongnya ketika susah. Dia dan adiknya bisa melanjutkan hidup serta mendapat "pengakuan" dari orang tua, semua berkat sulap. Bahkan sejak dini, pertunjukan adalah bagian tidak terpisahkan dari hidupnya. Acap kali naik panggung, penonton selalu bertepuk riuh dan bersorak. Dia tidak lupa diri, bahkan sebaliknya. Dia khawatir. Penonton terobsesi pada sulap. Tapi jika demikian, kenapa mereka sangat tertarik dengan pertunjukan Lyney? Dengan kata lain, seperti ketika mereka tertarik oleh kartu dan tipuan, maka perhatian mereka akan teralih ketika ada kembang api yang lebih megah, atau hormat tembakan. Apa seorang pesulap harus selamanya mengandalkan "cinta pada pandangan pertama"? Pada setiap pertunjukan Lyney kemudian, penonton menyadari bahwa Lyney menambahkan banyak sekali segmen di antara setiap trik untuk berinteraksi dengan mereka. Ya, pesulap yang satu ini terlihat sangat rendah hati, dengan santai berbagi kisah-kisah yang diangkat dari kehidupannya. Bahkan tidak peduli ketika penonton berusaha keras menebak rahasia triknya. Tentunya penonton yang pintar tahu bahwa cerita Lyney bukanlah kisah nyata: hanya karangan untuk membangun suasana, yang nantinya akan dijadikan fondasi yang menopang trik sulap baru. Tapi tidak ada yang mempermasalahkan kebohongan ini. Lagi pula, kebenaran dan kepalsuan sudah terlilit dengan sangat erat di setiap pertunjukan. Ya, si pesulap adalah bagian dari sulap itu sendiri. Dia terlihat dekat dan lembut, tapi juga jauh dan tak tergapai. Kemanusiaan dan misteri sulap diseimbangkan dengan sempurna oleh tangannya. Senyumannya membujuk penonton untuk mulai berimajinasi liar. Kaya atau miskin, sedih atau senang, imajinasi adalah konsep absolut yang menjadikan derajat penonton sama rata, sehingga keindahannya dapat dinikmati semua kalangan. Maka misteri dan keanggunan sang pesulap menjadi sohor, gaungnya terdengar ke mana-mana. Orang-orang menilai bahwa kemampuannya membangun suasana sudah sama luar biasanya seperti kemampuannya melakukan sulap. "Masa sih? Padahal aku kan cuma mengajak orang istirahat sejenak dari realita. Itu doang kok". * Terbuka saat Persahabatan Lv. 2 |
Kisah Karakter 2 | Rumah baru Lyney adalah Hotel Bouffes d'ete, di sudut kota Court of Fontaine. Tempat yang juga rumah bagi anak yatim piatu yang kurang lebih senasib dengan dirinya dan adiknya. Orang-orang di sana saling bantu layaknya keluarga sebenarnya, sama-sama memulihkan diri dari tahun-tahun penuh derita yang dialami sebelumnya. Tapi Lyney dan Lynette, bahkan dengan surat rekomendasi dari manajer Hotel pun, merasa sulit untuk membaur. Dan sama halnya dengan sikap anak-anak di sana terhadap "orang luar". Di lingkungan yang muram durja penuh tekanan, Lynette merusak pompa air di depan semua orang. Pandangan miring pun semakin tajam meruncing. Lyney hanya bisa maju dan bertanggung jawab. Dia setuju untuk memperbaiki pompa itu, agar tidak mengganggu keseharian semua orang. Dan aslinya, dia sama sekali tidak tahu soal reparasi alat, tapi karena Lynette memang jorok terhadap alat-alat sejak kecil, dia sudah terbiasa mengikuti insting untuk membetulkannya. Sayang sekali kali ini alat yang rusak lebih kompleks. Dia berhasil memperbaikinya hingga nyala kembali, tapi dia tidak tahu apakah masalah utamanya sudah beres atau belum. Ketika bingung, ada anak muda yang terlihat pendiam maju, memeriksa, dan membetulkan semuanya. Bahkan sampai minta maaf. Ternyata, dialah yang bertugas merawat fasilitas Hotel, dan di matanya, Lynette adalah korban kelalaiannya mengetahui bahwa ada komponen yang mulai karatan. Lyney lebih terkejut lagi dengan kemampuan si anak muda, lebih dari dia peduli soal pertanggung jawaban. Dia ingin belajar, setidaknya agar menolong Lynette jadi lebih mudah ke depannya. Anak muda itu tidak pandai menolak, dan akhirnya Lyney diangkat menjadi asisten. Dia dan anak muda itu, Freminet, akhirnya menjadi teman. Lyney membagi waktunya dengan adil terhadap para penghuni Hotel, bukan hanya Freminet saja. Seringnya dalam diam, tanpa bertanya apa yang mereka alami di masa lampau. Dia ingat wejangan dari Lynette: "Tidak usah sok perhatian kalau cuma untuk bikin diri sendiri senang". Akhirnya, para penghuni Hotel jadi terbuka, berbagi kisah hidup mereka dengan Lyney, yang jadi semakin bisa juga membantu mereka. Freminet bingung, dan dia yakin Lyney, yang lama kelamaan menjadi figur penghulu di kalangan anak-anak Hotel, tidak perlu sampai sejauh itu. Lyney bilang, dia menolong Freminet dulu karena sudah tahu kalau Lynette memang hobi sekali merusakkan mesin, dan dia merasa tidak enak saja. Tapi Freminet tidak tertipu. Hubungan mereka sudah dekat, dan di hadapan pandangannya, Lyney hanya bisa jujur. "Lynette adalah satu-satunya keluargaku. Dan dialah yang mengajariku cara memperlakukan anggota keluarga". * Terbuka saat Persahabatan Lv. 3 |
Kisah Karakter 3 | Pada peringatan hari pendirian Hotel Bouffes d'ete, semua anak akan sibuk, menggantung kain warna-warni di mana-mana. Para penghuninya merasa bahwa festival dan acara luar hanyalah hal asing, dingin dan tidak berperasaan bagi hidup mereka. Hanya tempat tinggallah yang bisa memberi kehangatan. Semua bergerak mengikuti rencana Lyney. Lynette membeli banyak ornamen festival, dan menggantung pita warna-warni dan kata-kata meriah bersama anak-anak lainnya. Freminet memastikan semua peranti sulap bekerja dengan baik. Lyney begitu percaya dengan kemampuannya, dan Freminet diberi tugas untuk mengurus semua alat-alat yang digunakan. Lyney sendiri jadi yang paling sibuk. Dia memeriksa kerjaan orang, sekaligus diam-diam menyiapkan satu trik besar. Perjamuan hasil jerih payah semua orang pun akhirnya diadakan. Anak-anak menari mengikuti irama musik riang, lalu makan enak. Bukan untuk merayakan ulang tahun, tapi untuk merayakan hidup baru mereka. Acara puncaknya adalah pertunjukan sulap Lyney, Lynette, dan Freminet. Kotak ajaib ada di tengah ruangan, semua yang menyaksikan menunggu dengan napas tertahan. Agar rahasia sulap tidak bocor, bahkan Lynette dan Freminet saja tidak tahu apa isi kotaknya. Ketika ruangan digelapkan dan semua mata mengarah ke Lyney yang berdiri di depan kotak, bahkan si pesulap hebat yang sangat berpengalaman itu pun merasa tegang. "Nah, kata-kata ini mungkin bisa dirasa berlebihan, tapi hadiah yang aku siapkan buat kalian adalah ... yang paling penting dari semua yang pernah kita terima dalam hidup ini". Petasan meletup, dan kotak yang tadinya kosong itu terbuka sendiri. Penonton bersorak, lalu tiba-tiba terdiam seribu bahasa. Yang ada di panggung sekarang bukanlah hadiah, melainkan sang manajer hotel, alias ... "Ayah". Bahwa kesan semua orang terhadapnya adalah selalu dingin tanpa senyum, dan ketika dia jarang-jarang menengok, tidak satu pun dari anak-anak yang berani macam-macam. Agaknya Lyney sudah gila, karena membuat "Ayah" muncul dengan cara konyol seperti itu. Tetapi ketika melihat reaksi mereka, "Ayah" tidak marah, tidak membentak, tidak menegur. Dia hanya memuji Lyney yang berhasil menjaga rahasia dengan baik, berhasil membuat kejutan yang sangat layak. Malam itu anak-anak beserta "Ayah" mereka makan kue manis yang dipotong dan dibagikan oleh dirinya sendiri. Dan inilah kehebatan sulap Lyney, ketika bahkan "Ayah" yang berbeban berat dan sibuk pun bisa santai sejenak untuk menikmati kehangatan cinta kasih keluarga. * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Kisah Karakter 4 | Sulap dan rahasia bertumpuk di kaki Lyney, semakin lama semakin tinggi seperti menara. Melihat ke orang yang berlalu-lalang di bawahnya, Lyney tahu bahwa dia sudah tidak bisa kembali. Kecepatan tangan serta tugas yang sering dia terima dari Hotel Bouffes d'ete telah menjadikan dirinya pembohong kambuhan. Kebohongan bisa berguna untuk mencuri kesempatan, tapi yang dilakukan Lyney kebanyakan adalah untuk melindungi agar masalah tidak melibatkan orang yang tidak perlu terlibat. Lyney tahu bahwa ketika kepercayaan sudah runtuh, keputusan yang dibuat sudah tidak netral, dan tujuan yang mulia sekalipun bisa rusak menjadi kejahatan. Karena itulah, dia suka menghemat informasi, hanya memberi tahu yang perlu saja. Dengan demikian seringkali semuanya jadi lebih lancar, dan setiap pihak yang terlibat berhasil mencapai tujuan masing-masing. Namun kebohongan tidak begitu saja hilang bersama angin. Lyney harus menjaga ilusi yang tercipta sekuat tenaga, sambil menjaga jarak dengan pihak-pihak yang terkena pengaruhnya. Maka ketika menara itu terus menjulang menggapai langit, dia akan kehilangan sosok yang dapat memegang tangannya ketika dia mengangkat, bahkan matanya pun sudah tidak mampu melihat wujud mereka dengan jelas. Jalan yang ditapaki Lyney adalah perjalanan bersama kepalsuan. Jalan yang panjang dan sepi, yang sudah sangat dipahami oleh Lyney. Semua orang kenal dengan Lyney si Pesulap Hebat, namun hanya sebatas misteri, romansa, dan perasaan tak tergapai yang diberikan olehnya. Tidak ada yang kenal dan sayang pada hati yang terbenam jauh di balik semua itu. Dia tidak bisa mengeluarkan keluh kesahnya ke orang lain, hanya bisa bertahan sambil menggertakkan gigi, karena dia tidak akan bertahan apabila jatuh dari menara yang begitu tinggi. Peran yang dia mainkan begitu banyak dan beragam, hingga kadang Lyney sendiri bingung siapa "dirinya" yang sebenarnya. Mimpi membawanya kembali ke puncak menara yang semakin lama semakin sempit, tempat dia beristirahat dan melihat kabut "pengkhianatan" lambat laun melingkupi seluruh pandangannya. Tidak ada lagi tempat untuk melarikan diri. Tapi sebelum dia dapat terjatuh, ada tangan yang memegangnya. Dan kehangatan yang begitu akrab terasa dalam genggaman itu menarik jiwanya kembali ke dalam tubuh, meneguhkan sekali lagi identitas "dirinya". "Terima kasih, Lynette ...." Gumam si pemuda yang baru terjaga. * Terbuka saat Persahabatan Lv. 5 |
Kisah Karakter 5 | Tujuan Hotel Bouffes d'ete di Fontaine adalah mulia, namun metode yang digunakan kadang bersifat radikal. Hanya oleh karena pengaruh besar "Ayah" di Court of Fontaine, masalah serius dapat dicegah. Pernah ada seorang petugas Maison Gardiennage yang dibiayai oleh Lyney. Orang ini akan membisikkan informasi yang mendukung kegiatan Hotel, serta menghapuskan jejak tindakan yang mungkin melanggar. Ini berisiko, tapi si petugas melaksanakan bagiannya dengan baik. Dia percaya Fontaine perlu figur seperti "Ayah", yang berani mengesampingkan segala macam aturan berlapis untuk langsung bertindak, dengan cepat. Lyney pernah bercanda begini: "Aku akan ada ketika kamu perlu bantuan, juga siap menolong kalau ada bahaya. Tapi yah, siap bukan berarti "selalu" ya ... ingat, jangan pernah lengah". Si petugas sadar bahwa begitulah cara Lyney menunjukkan perhatian. Tapi kata-kata yang awalnya diucapkan sambil bercanda akhirnya malah kejadian: si petugas ketahuan, dan ketika nyaris tertangkap, dia mengirim pesan darurat ke Lyney. Anggota Garde yang menemukan alatnya tidak merasa janggal, mengira si petugas hanya mengirim sinyal untuk komplotannya agar segera mengamankan diri. Orang bodoh mana yang rela menolong mata-mata yang ketahuan? Begitu omongan para Garde, yang diucapkan dengan nada menghina. Si petugas pun hanya menjawab sederhana: bahwa akhir seperti ini tidak buruk, dan dia tidak menyesal bekerja sama. Ketika para Garde bersiap menahan si petugas, asap tebal mulai memenuhi ruangan. Berasal dari alat yang sudah disiapkan sebelumnya. Si petugas melihat kobaran api. Sesaat kemudian, dia sudah ada di Fleuve Cendre, dan diselamatkan oleh Freminet. Garde menghabiskan waktu mengejar jejak api yang mengarah ke langit, dengan keliru menyimpulkan bahwa si pelaku menggunakan mesin terbang untuk kabur. Belakangan, mereka mendapati bahwa yang terbang hanya bongkahan kayu yang diikatkan ke gantole. Lyney menggunakan alat sebelumnya untuk mengalihkan perhatian Garde, lalu menyelamatkan si petugas. Petugas itu mengaku tidak berharap banyak ketika menekan tombol darurat. Dia merasa pesulap tidak bisa dipercaya, tapi dia memutuskan untuk bertaruh. "Haha. Yah, percaya sama orang itu memang sudah taruhan dari sananya". "Tapi tenang. Pesulap memang suka omong besar, tapi tidak ada satu pun yang rela bikin penonton kecewa". * Terbuka saat Persahabatan Lv. 6 |
Rosseland | Ada satu yang spesial dari semua kucing yang diadopsi Lyney dan Lynette. Namanya "Rosseland." Setiap kucing Hotel punya wilayah sendiri, tapi Rosseland suka sekali dengan topinya Lyney. Topi adalah alat paling penting bagi seorang pesulap, dan acap kali Lyney menggunakannya, dia harus mengeluarkan Rosseland terlebih dahulu ... sulit, karena dia mengeong merana, yang mengakibatkan hati anak mantan tunawisma seperti Lyney dan Lynette melepuh. Akhirnya si kembar berusaha mencarikan pengganti, yang selalu ditolak oleh si kucing tak peduli senyaman apa "rumah" barunya. Ya, Rosseland melirik pun tidak. Lyney bahkan membuat satu topi yang sama persis, mengira kalau si kucing bisa terbujuk. Tapi Rosseland malah menjadikan topi kedua itu rumahnya pula, dan sekali lagi merana ketika diusir. Jangan salah, ini bukan bentuk tirani seekor kucing. Rosseland sebetulnya tidak minta macam-macam. Akhirnya, setelah berpikir sekian lama, Lyney pun mendapat solusi ... yakni, menjadikan si kucing bagian dari sulapnya. Dia dan Lynette membuat satu boneka kecil untuk bantalan Rosseland. Saat pertunjukan, si kucing akan bergerak menggali ke arah boneka, hingga terjadi gerakan yang lucu dan menggemaskan. Rosseland pun tidak malu sama sekali dengan "pekerjaan" barunya, malah terlihat sangat menikmati sorotan yang menerpa dirinya. Dan masalah meninggalkan "rumah" pun lenyap, karena si kucing akhirnya rela berpisah dengan tempat ternyamannya barang sesaat, ketika sedang tidak tampil. Suatu hari Lyney membuat kesalahan yang jarang terjadi ketika tampil, yakni meninggalkan kartu di belakang panggung. Semua mata tertuju padanya, dan hanya sepersikian detik saja waktu yang ada untuk mengendalikan situasi sambil tidak terlihat panik. Betapa kagetnya dia ketika topinya terasa lebih berat dari seharusnya ... dan si kucing ada di dalam topinya. Boneka pun dikeluarkan, bersama dengan kartu yang Lyney tinggalkan. Tepuk tangan riuh pun menyambut. Lyney menghela napas lega, sambil tetap terheran-heran. Dia terus memikirkan penyebabnya, dan jatuh pada kesimpulan seperti ini: Rosseland yang seumur hidupnya menyertai si kembar, telah mendapat satu kemampuan yang menular dari mereka ... sulap. * Terbuka saat Persahabatan Lv. 4 |
Vision | Setelah Lynette mendapat perkenanan dewa, tugas ya diberikan padanya semakin sulit dan berbahaya. Hanya pemegang Vision seperti Lynette saja lah yang mampu menyelesaikan tugas sulit tanpa ketahuan. Si kembar pun semakin sering mendapat tugas terpisah. Lyney tidak bisa menyesuaikan diri dengan keadaan baru ini, bukan hanya karena sudah bersama sejak kecil, tapi karena dia yakin bukan dirinya sendiri saja yang tidak suka dipisahkan. Dia ingin terus bersama Lynette, menolong dan membantu sebisanya. Hanya itulah keinginannya yang tak bisa diganggu gugat. Menyadari bahwa keinginannya untuk bertambah kuat sudah tidak murni, Lyney menyimpulkan bahwa dirinya sudah tidak layak mendapat perkenanan dewa. Tapi dia tidak menyerah dalam usahanya mengecilkan jarak yang membentang di antara kemampuannya dan adiknya. Demi mencapai hal itu, dia mencari "Ayah". Dia yakin bahwa Delusion adalah kunci agar mereka berdua dapat terus bekerja bersama-sama. "Ayah" terdiam sekian lama, sebelum melancarkan dua salib miring untuk mengunci pergerakan Lyney, diiringi amarah yang jarang dia perlihatkan di depan anak-anak Hotel. Pandangannya seakan menusuk sanubari Lyney. "Dan Lynette sudah setuju akan hal ini?" Jawabannya yang singkat menyayat hati Lyney, dan sambil termenung dia teringat kata-kata yang dulu pernah dia dengar. "Tidak usah sok perhatian kalau cuma untuk bikin diri sendiri senang." Lyney tidak perlu bertanya pada adiknya. Lynette tidak akan pernah ingin kakak kesayangannya mengandalkan Delusion hanya demi bisa bersama. Dan saat itulah, dia menyadari bahwa keinginannya kali ini sudah kelewatan. "Ayah" bangkit berdiri dan berlalu dari hadapannya, sambil mengingatkan Lyney bahwa ini bukan kali pertama dirinya merasa kurang kuat, dan bahwa dulu dia sudah tahu jawaban yang benar. Lyney lalu mengurung diri di kamar untuk merenungkan kata-kata "Ayah". Saat dia dan adiknya menggelandang di jalan, jawaban untuk masalahnya adalah "sulap". Kira-kira apa jawaban untuk masalah yang dialaminya sekarang? Lyney membaca catatan misi Lynette hingga saat itu, dan memeriksanya satu per satu, menganalisa dan mempelajari setiap tindakan yang diambil adiknya. Apakah perlu melewati lembah berbahaya itu untuk mendekati target? Apakah perlu melompat ke dalam jeram deras untuk melarikan diri? Tidak. Semua itu bisa dilakukan karena Vision. Lyney mulai merancang rencana terperinci untuk misi adiknya, menyiapkan jalur teraman, alat terbaik, dan titik pertemuan tercocok berdasarkan pemahamannya akan kemampuan sang adik. Kepercayaan di antara mereka berdua tidak berubah. Sorot mata Lynette ketika berangkat tidak lagi berat, dan mereka sering berpelukan lega ketika akhirnya bertemu kembali. Keinginan untuk melindungi anggota keluarga tidak bisa ditawar, baik dengan atau tanpa perkenanan dewa. Namun sepandai-pandainya tupai melompat, pada akhirnya tetap jatuh juga. Setelah melalui puluhan misi dengan gemilang, anak-anak Hotel akhirnya bertemu pengkhianatan. Pergerakan Lynette telah diekspos. Yang menghadang si kembar adalah tebing teramat tinggi, seperti malam ketika Lynette mendapat Vision. Tapi kali ini, giliran Lyney yang membalikkan keadaan. Gantole darurat dibuka, Lynette dipeluk dan mereka menjatuhkan diri dari tebing. Para pengejar tidak kehabisan akal, mereka mulai menembaki si kembar. Lyney bergerak seperti akrobat, menghindari tembakan yang menghujani mereka. Tapi gantole terkena tembakan di berbagai tempat dan mulai menukik. Lyney mengatupkan rahang, menolak putus asa. Bahkan jika takdir menghina kesungguhan hatinya untuk melindungi keluarga, dia akan terus melawan hingga titik darah penghabisan. Para pengejar terkikik, yakin sepenuhnya bahwa jatuh dengan kecepatan seperti itu, dari ketinggian seperti ini, akan berakibat fatal. Kikikan mereka terhenti ketika ada kobaran api di langit, yang mengubah arah gantole meluncur, menuju sungai terdekat. Pyro mengubah arah jatuh, sementara Anemo melindungi mereka dari cedera. Kedua cahaya kembar meliuk dan membara di bawah rembulan, perlahan menghilang seperti tepuk tangan penonton ketika tirai pentas ditutup. Lyney sama sekali tidak penasaran, dan tidak ingin tahu kenapa Vision itu tiba-tiba muncul di tangannya. Karena apa pun alasannya, itu sudah tidak lagi penting. * Terbuka saat Persahabatan Lv. 6 |
318 responses to “Lyney”
Good DPS in mono pyro team
Ok but better that hu tao
and now i kinda regret pulling him because i have neuvillete now. my neuvillete talent is 7/1/1 using lv 20 lost prayer but clear domain faster than my 8/7/7 lv 80 aqua. but he still good just because his passive for material gathering and i dont have pyro dps.
wrong team maybe? because lyney is one of the best 5 stars rn , you are supposed to run him with bennet xiangling and an anemo with viri shred