| Name | Oasis Garden's Truth |
Type (Ingame) | Material Ascension Senjata |
Family | Weapon Ascension Item, Wep Primary Ascension Material, Crafted Item |
Rarity | |
Open in Weekday | Tuesday, Friday, Sunday |
Description | Material Ascension Senjata. "Siapa gerangan yang akan menyembah dewa yang telah meninggal?" Ratu Bunga pernah bersekutu dengan dua rekannya. Tapi terlepas dari kebijaksanaan dan kekuatannya, dia mendatangkan belas kasihan dan kegembiraan kepada rakyatnya. Sama seperti bumi yang butuh lebih dari sekadar sinar matahari yang membakar dan hujan yang lebat, bagi rakyat Ratu Bunga, kegembiraan dan cinta, nyanyian dan musik, serta anggur dan kemewahan sama pentingnya dengan rasionalitas dan kekuatan. Dikatakan bahwa tujuan dari mekarnya setangkai bunga adalah layunya yang mulia, dan layunya yang mulia itulah tujuan yang didambakan oleh Ratu Bunga sejak awal — karena kematian menambah kepahitan pada kebahagiaan yang telah hilang dan membuatnya muncul lebih dan lebih kuat lagi dalam ingatan yang tak terbatas. Raja Pasir Kuning yang arogan tidak pernah sadar akan filosofinya. Dia hanya menikmati pesona dan keanggunannya yang luar biasa — sepalsu kasih sayang yang begitu kuat, dan itu pun menjadi hal yang sudah Ratu Bunga perhitungkan. |
Description (Codex) | "Siapa gerangan yang akan menyembah dewa yang telah meninggal?" Ratu Bunga pernah bersekutu dengan dua rekannya. Tapi terlepas dari kebijaksanaan dan kekuatannya, dia mendatangkan belas kasihan dan kegembiraan kepada rakyatnya. Sama seperti bumi yang butuh lebih dari sekadar sinar matahari yang membakar dan hujan yang lebat, bagi rakyat Ratu Bunga, kegembiraan dan cinta, nyanyian dan musik, serta anggur dan kemewahan sama pentingnya dengan rasionalitas dan kekuatan. Dikatakan bahwa tujuan dari mekarnya setangkai bunga adalah layunya yang mulia, dan layunya yang mulia itulah tujuan yang didambakan oleh Ratu Bunga sejak awal — karena kematian menambah kepahitan pada kebahagiaan yang telah hilang dan membuatnya muncul lebih dan lebih kuat lagi dalam ingatan yang tak terbatas. Raja Pasir Kuning yang arogan tidak pernah sadar akan filosofinya. Dia hanya menikmati pesona dan keanggunannya yang luar biasa — sepalsu kasih sayang yang begitu kuat, dan itu pun menjadi hal yang sudah Ratu Bunga perhitungkan. |
ok ok my bad