Putri Putih dan Enam Kurcaci (VI)

Putri Putih dan Enam Kurcaci (VI)
Putri Putih dan Enam Kurcaci (VI)NamePutri Putih dan Enam Kurcaci (VI)
Type (Ingame)Item Quest
FamilyBook, Putri Putih dan Enam Kurcaci
RarityRaritystrRaritystrRaritystrRaritystr
DescriptionDongeng yang terkenal di seluruh Teyvat sejak zaman dahulu. Jilid ini menceritakan tentang bagaimana 6 kurcaci melaksanakan rencana mereka.

Item Story

Saat itu, putri masih terlelap dalam tidurnya, dan sama sekali tidak mengetahui rencana jahat apa yang menanti dia dan kekasihnya. Dan rencana para kurcaci telah berjalan sejak malam tiba.
Pangeran terjatuh dalam koma setelah diracuni selagi putri tertidur lelap. Rencana keenam kurcaci pun mulai berjalan.
Dalam tidurnya yang lelap, putri memimpikan tubuh kekasihnya yang bersinar dengan warna yang gemilang dan cahaya yang selembut kain satin. Cahaya matahari yang hangat menembus awan-awan hitam dan menyentuh kehidupan. Cahaya jingga menyinari danau yang biru, memberikan selapis warna kehidupan di atasnya, air yang semula dingin kini memancarkan kehangatan dan semanis madu. Warna-warna mengisi bukit yang hitam dan menjadikan reruntuhan kota yang kelam menjadi istana permen. Tetapi, saat putri memanggil-manggil nama pangeran, jawaban yang datang hanyalah suara gema.
Putri yang malang masih tidak mengetahui bahwa panggilannya tidak akan pernah lagi terjawab.
Suara petir dan guntur yang menyambar bergema dengan hebat di malam yang sunyi. Rencana keenam kurcaci berjalan dengan lancar. Untuk merayakan keberhasilan mereka, mereka memasak sepanci besar sup yang berisi lumut dan jamur beracun. Selagi mereka menikmati santapan mereka, sang pangeran yang telah hancur jiwanya menggunakan sisa terakhir kekuatannya untuk mengutuk para kurcaci. Selama sisa hidup mereka, mereka akan terkutuk dan tersiksa seakan dimasak di dalam tungku perapian, dan tidak akan pernah melihat cahaya matahari lagi.
Entah karena kutukan, atau karena masih tersisa secercah kesetiaan kepada sang ratu. Saat pesta masih berlangsung, seorang di antara keenam kurcaci membalut tubuh pangeran dengan kain meja yang kotor, dan membawanya kembali ke putri, berharap dapat menemukan cara untuk membangunkan kembali pangeran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TopButton