 | Sub | Artifact |
| Description | Menurut legenda, sang Sage pertama yang memahami cara menggunakan Phlogiston telah menciptakan tanah sakral di mana para pejuang kuil ini bisa memanipulasi kekuatan api dan cahaya. Tapi kemudian kekuatan ini digunakan untuk peperangan antar suku dan bukan untuk melawan musuh mereka bersama. Sang Sage Pencuri Api itu pun menjadi sangat kecewa dan akhirnya menghilangkan dirinya dari segala kisah yang ada. Hingga pada akhirnya yang tertinggal hanyalah arena ujian yang tak berguna lagi dan kisah yang telah lama dilupakan orang-orang. |
100% agree, although as a recently started player I just accept that I missed years of stuff and do...